LA COBOL MEMBUAT PROGRAM KONDISI



LAPORAN AKHIR


NAMA                        :  NUR HIKMAH SUFARAJ
KELAS                       :  2KA31
NPM                           :  15115184
BARIS                        :  2
TANGGAL                 : 27 OKTOBER 2016
MATERI                     : COBOL (KONDISI)
KETUA ASISTEN     : NURUL
TUTOR                       : ISMANTO


                                                     PARAF ASISTEN


                                                                             (...................... )

LABORATORIUM SISTEM INFORMASI DASAR
UNIVERSITAS GUNADARMA
PTA 2016/2017



            Kali ini kita akan membuat program sederhana pada Cobol dengan mengggunakan kondisi. Program pada Cobol kali ini tenang program hasil nilai mahasiswa. Pertama-tama kita akan membuka terlebih dahulu program Cobol melalui command prompt. Setelah kita buka command prompt maka kita buka Cobol dengan cara CD COBOL. Dikarenakan program Cobol sudah disimpan pada drive D: maka kita dapat membukanya dengan CD FARRA  maka kita akan masuk kedalam file farra atau direktori farra. Lalu kita buka lagi aplikasinya, maka kita ketik CD APLIKASI agar bisa masuk ke file aplikasi. Setelah itu  kita buka cobolnya dengan mengetik CD COBOL, maka kita langsung dapat membuka Cobol seperti gambar dibawah ini lihatlah bagan 1. Setelah itu kita dapat mengedit program yang akan dibuat dengan menggunakan EDIT kondisi.cob karena nama file program yang saya buat kali ini adalah kondisi sedangkan .cob sebagai ekstensi dari program cobol maka akan masuk ke dalam blue screen seperti di bawah in lihatlah bagan 2.




Setelah itu kita bisa mengetikkan koding seperti dibawah ini dengan penjelasan:
1.    IDENTIFICATION DIIVISION agar program dapat berjalan, jika tidak diketikkan maka program tidak dapat berjalan.
2.    PROGRAM-ID untuk memberi nama program yang telah dibuat, contohnya pada program ini diberi nama output. Setelah itu kita tulis AUTHOR.FARA yang digunakan untuk mendeklarasikan program pada cobol.
3.    ENVIRONMENT DIVISION berfungsi agar kita dapat memasukkan berbagai aplikasi.
4.    DATA DIVISION berfungsi untuk variabel yang akan dimasukkan nantinya seperti, jenis variable, panjang data dan sebagainya. Divisi ini berguna untuk mendeskripsikan variable-variabel dan jenis tipe data yang digunakan dalam program COBOL. Divisi ini memiliki beberapa section. Untuk Program diatas kita hanya memakai 2 section yaitu WORKING-STORAGE SECTION dan SCREEN SECTION. WORKING-STORAGE SECTION digunakan untuk mendeklarasikan variable dan tipe data yang digunakan dalam program COBOL. SCREEN SECTION digunakan untuk menentukan format layar tampilan baik input atau output nya.
5.    PROCEDURE DIVISION untuk memulai proses koding dan pengolahan data.

Keempat divisi diatas wajib diketikkan agar program yang kita buat dapat dijalankan.

            Level number 77 digunakan untuk menyatakan variabel independent (berdiri sendiri)  yang hanya berlaku di working storage section dan Pic karakter A  digunakan untuk menyimpan nilai data huruf (alphabetic) yang bersifat dari kiri, contohnya  77 nama pic A(20) ini berarti panjang karakter hanya dua puluh(20) untuk nama saat dirun kita hanya bisa memasukan 20 data alphabetic pada nama dan dimulai dari rata kiri. Kalau Pic karakter 9 Menunjukkan bahwa posisi sebuah memori hanya dapat mengandung nilai-nilai numerik saja. Ukuran panjang data-item ditentukan oleh banyaknya karakter 9 yang digunakan. Bersifat right justified, contohnya 77 npm pic 9(8) ini berarti panjang karakter delapan (8) untuk npm saat dirun kita hanya bisa memasukan 8 data numerik pada npm  yang dimulai dari rata kanan.Sedangkan Pic karakter X digunakan untuk menunjukkan nilai alphanumeric atau campuran huruf, angka dan special karakter pada field yang bersifat rata kiri atau mulai dari rata kiri, contohnya  pada program ini 77 kelas pic x(5) ini berarti panjang karakter lima (5) untuk kelas saat dirun kita hanya bisa memasukan 5 data alphanumerik pada kelas yang dimulai dari rata kiri.Lihatlah bagan 3.
            Selanjutnya kita ketikkan screen section untuk menentukan format layar dan 01 cls menggunakan level number 01 untuk mengawali suatu record dilanjutkan dengan level number 02 blank screen untuk membersihkan layar. Kalau 01 Inputan itu maksudnya untuk kita memasukan inputannya.
            Setelah itu kita ketikan contohnya adalah 02 LINE 4 COLUMN 8 VALUE ‘MASUKAN NAMA :’.  maksudnya adalah barisnya 4 kolomnya 8 dan menginput tulisan Masukan Nama :  . Dan “02 COLUMN PLUS 1 PIC A<20> TO NAMA.”  Kalau ini maksudnya ditambah 1 untuk menginput data namanya, jadi setelah program dijalankan oleh user dan mengetik namanya maka namanya akan keluar yang disimpan dalam variabel nama dengan deklarasi A yaitu alphabetic hanya sebanyak 20 karakter dan tidak bisa lebih. Setelah itu kita KETIKAN  02 LINE 5 COLUMN 8 VALUE ‘MASUKAN NPM :’.  maksudnya adalah barisnya 5 kolomnya 8 dan menginput tulisan Masukan Nama : . Dan “02 COLUMN PLUS 1 PIC 9<8> TO NPM.”  Kalau ini maksudnya ditambah 1 untuk menginput data npmnya, jadi setelah program dijalankan oleh user dan mengetik namanya maka npmnya akan keluar yang disimpan dalam variabel npm dengan deklarasi 9 yaitu numerik hanya sebanyak 8 karakter dan tidak bisa lebih. Setelah itu kita ketikan  02 LINE 6 COLUMN 8 VALUE ‘MASUKAN KELAS :’.  maksudnya adalah barisnya 6 kolomnya 8 dan menginput tulisan Masukan Nama :  . Dan “02 COLUMN PLUS 1 PIC X<5> TO KELAS.”  Kalau ini maksudnya ditambah 1 untuk menginput data kelasnya, jadi setelah program dijalankan oleh user dan mengetik namanya maka namanya akan keluar yang disimpan dalam variabel kelas dengan deklarasi X yaitu alphanumerik hanya sebanyak 5 karakter dan tidak bisa lebih. Lihatlah bagan 3.

            Setelah itu kita ketikan  awal untuk mulai mengetikkan koding. fungsi  display adalah untuk menampilkan statement yang kita buat dan merupakan suatu output karakter. Disini saya akan     menampilkan. Contoh programnya display cls : menampilkan/bersihkan layar dan display inputan : akan menampilkan inputan.
            Sedangkan accept membuat variabel yang nantinya akan kita panggil saat melakukan penginputan data contoh pada program ini accept inputan ini  berarti bahwa kita akan memasukan data sewaktu program kita jalankan dan setuju dengan inputannya.
            Selanjutnya adalah statement Compute, Compute digunakan untuk penjumlahan data.  Contoh dalam program dia atas adalah mencari nilai “HASIL”. untuk mencari berapa nilai “HASIL” kita harus menjumlahkan nilai UTS dan UAS dengan ketentuan  bahwa nilai yang akan keluar berdasarkan perhitungan dari nilai uas yang kita ambil 70%nya dan nilai uts yang kita ambil sebanyak 30% kemudian nilai tersebut kita jumlahkan. Kemudian setelah itu ditemukan hasilnya . Maka digunakanlah perintah ini. COMPUTE HASIL = (UTS*0.7)+(UAS*0.3) = “HASIL”.
            Program COBOL diatas menggunakan Kondisi sederhana  “>”(Greater than) dan “<” (Less than). Kondisi IF disini digunakan untuk menyeleksi kondisi tunggal, yaitu membandingkan suatu hubungan antara 2 item yang ditunjukkan oleh tanda operasi atau disebut Operational operator. logika pertama Jika nilai HASIL  lebih besar dari 60  maka cetak “ANDA LULUS” di baris ke 14 kolom 8. logika kedua Jika nilai HASIL  lebih kecil dari 60 maka cetak “TIDAK LULUS” di baris ke 14 kolom 8.

            Terpenting adalah letak awal pengetikan codingan yaitu berada pada kolom 8 yaitu area A, dan setiap statement tambahan pada kolom 12 yaitu area B, dan seterusnya bertambah 4 kolom setiap statement. Dan setiap statement harus di akhiri dengan tanda “ titik ”.
            Terakhir ketikkan selesai menandakan bahwa program telah terselasaikan dan stop run untuk mengakhiri program yang kita buat atau memerintahkan bahwa program telah berhenti dan siap untuk dijalankan atau di run. Jangan lupa untuk mengakhiri setiap baris dengan tanda titik(.). Maka kita bisa save program yang kita buat dan program sudah bisa dijalankan. Lihatlah bagan 3 diatas ini.
            Sebelum menjalankan program kita terlebih dahulu mengcompile program untuk mengecek apakah program yang kita buat mengalami error apa tidak. Maka kita compile program dengan mengetikkan kembali pada command prompt yaitu cobol kondisi.cob berarti kita akan mecompile program kondisi yang sudah kita buat dan save sebelumnya. Jika tidak ada error seperti pada gambar disamping akan tertulis No errors on warning maka kita bisa menjalankan program dengan mengetikkan runcob kondisi.cob untuk menjalankan (run) program kondisi cmd yang berextention cob atau untuk program cobol. Lihatlah bagan 4. Maka setelah kita run program yang akan dibuat akan muncul seperti berikut menampilkan apa yang saya ketik. Dengan begitu selesai program yang kita buat. Maka akan kita lihat hasil dari program di atas outputnya  adalah lihatlah bagan 5.


Komentar